Istana Negara Jakarta: Sejarah, Lokasi, Fasilitas

Istana Negara Jakarta: Sejarah, Lokasi, Fasilitas

Rate this post

Ingin mencoba wisata yang berbeda dari yang lain? Apakah Anda terlalu terbiasa dengan liburan di kebun binatang, pantai, dan taman hiburan? Cobalah sesekali berlibur ke Istana Negara.

Istana Negara Jakarta: Sejarah, Lokasi, Fasilitas

Tak hanya tamu negara yang bisa berkunjung ke Istana Kepresidenan di Jakarta. Masyarakat umum juga dapat mengunjungi Istana Kepresidenan dan berkeliling di sekitarnya.

Istana-Negara-Jakarta-Sejarah-Lokasi-Fasilitas

Ada banyak hal menarik yang akan Anda temukan di tempat wisata yang satu ini. Salah satunya adalah bangunan istana itu sendiri.

Anda yang belum pernah merasakan liburan di tempat penting ini pasti sangat penasaran dengan istana ini bukan? Berikut kami bagikan informasi lengkapnya.
Sekilas tentang Istana Negara Jakarta

Istana Negara adalah salah satu dari enam istana kepresidenan di Jakarta, tepat di Jalan Veteran, kawasan yang terkenal dengan oleh-oleh murah Jakarta.

Bangunan istana ini sudah cukup tua usianya karena dibangun pada tahun 1796 hingga 1804. Letak bangunan ini persis berada di belakang Istana Merdeka, posisi keduanya saling membelakangi.

Kompleks istana terdiri dari beberapa bagian yaitu Kantor Kepresidenan, Masjid Baiturrahim, Wisma Negara serta Museum Istana Kepresidenan.

Bagi masyarakat umum atau sipil yang ingin berwisata ke keraton, ada beberapa pilihan yang bisa Anda pilih.

Cara pertama adalah melalui program ISTURA. Program yang diberi nama ISTURA itu merupakan singkatan dari Program Istana untuk Rakyat. Dengan program ini, siapapun bisa masuk dan berkeliling di kawasan keraton.

Kemudian pilihan kedua adalah datang langsung ke keraton dan mendaftar. Silakan mendaftar di kantor pendaftaran yang ditunjuk.

Keraton akan menyambut dan menerima wisatawan baik secara individu maupun kelompok. Tour ini hanya berlaku pada hari Sabtu dan Minggu, pihak keraton tidak menerima kunjungan wisatawan pada hari biasa.
Daya Tarik Istana Negara

Istana Negara Indonesia

Istana Negara memiliki daya tarik yang sangat istimewa karena banyak nilai sejarah yang tersimpan disini. Di antara atraksi yang dihadirkan oleh orang nomor satu di Indonesia ini adalah:
4 Situs konstruksi penting kastil

Di kompleks kastil ini setidaknya terdapat 4 bangunan penting dan bersejarah, yaitu:

kepresidenan
Wisma negara
Museum Istana Kepresidenan
Masjid Baiturrahman.

Masing-masing lokasi konstruksi di atas memiliki fungsi yang berbeda. Misalnya, Kantor Kepresidenan adalah kantor utama Presiden.

Rumah Tamu Presiden di sini berfungsi sebagai tempat tinggal resmi Presiden dan keluarganya. Untuk kawasan ini, tidak semua kawasan bisa dikunjungi wisatawan.

Museum Istana Kepresidenan digunakan sebagai tempat menerima tamu negara seperti Gedung Agung di Kompleks Keraton Yogyakarta.

Gedung museum ini juga menjadi tempat berbagai jenis koleksi sejarah, seperti Bendera Merah Putih yang pertama.

Kawasan di sekitar Masjid Baiturrahman pun tak kalah cocok sebagai objek wisata di kompleks keraton ini. Banyak wisatawan yang memanfaatkan pelataran masjid sebagai spot foto.

Tempat foto otentik dan bagus

Abadikan setiap momen liburan Anda di kastil dengan kamera ponsel Anda. Ada area yang tidak boleh Anda foto. Ada juga beberapa area lain di mana Anda dapat mengambil foto.

Salah satunya adalah taman depan kastil. Bangunan berwarna putih dengan pilar-pilar besar pasti akan menjadi latar selfie atau wefie yang bagus.

Ada juga taman kecil di kanan dan kiri. Taman yang tampak hijau berdiri sangat kontras dengan bangunan kastil yang didominasi warna putih.

Belum lagi lampu kristal yang menambah kemegahan istana ini.
Fasilitas Istana Negara

Karena tempat ini pada dasarnya bukan tempat wisata umum, maka tidak banyak fasilitas yang bisa Anda temukan di sini.

Hanya beberapa fasilitas umum seperti toilet, tempat parkir dan kantor pendaftaran yang tersedia.

Tempat parkir untuk turis berada di zona yang berbeda dari tempat parkir untuk staf yang bekerja di kastil. Namun, tempat parkir ini tetap dijaga petugas.

Fasilitas pendukung lainnya seperti warung makan hanya bisa ditemukan di luar halaman kastil.

Terdapat beberapa warung makan yang menjual berbagai makanan khas Jakarta dan masakan Nusantara yang terletak sangat dekat dengan keraton.

Anda bisa mampir sebentar untuk mengisi perut sebelum berwisata ke kastil. Karena selama tour ada larangan untuk tidak membawa barang-barang tertentu termasuk perbekalan makanan.
Biaya masuk ke Istana Nasional

Setiap wisatawan yang ingin mengunjungi istana ini tidak perlu mengeluarkan biaya sepeser pun karena benar-benar gratis. Namun, Anda harus menunjukkan kartu identitas Anda, khususnya kartu identitas Anda, kepada petugas

LIHAT JUGA :

salsawisata.com

Rental Mobil Jogja